Kamis, 16 Maret 2017

AKUNTANSI INTERNASIONAL - TUGAS 1 (ke 3)



Hana Intan Fadhilah      (23213864)
Kamila Azhar                (24213757)
Neneng pitria                 (26213384)

Tugas 3
1.        Jelaskan laporan keuangan dari Negara uni eropa, prancis, jerman,ceko,belanda dan inggris.
Jawab :
·         Perancis :
Perusahaan di Perancis harus melaporkan hal-hal berikut :
1.      Neraca
2.      Laporan laba rugi
3.      Catatan atas laporan keuangan
4.      Laporan direktur
5.      Laporan auditor
Keuangan dari semua perusahaan dan perusahaan kewajiban terbatas lainnya di atas ukuran tertentu harus diaudit. Perusahaan-perusahaan besar juga harus mempersiapkan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan pencegahan kebangkrutan bisnis dan sebuah laporan nasional, yang keduanya merupakan ciri khas Perancis.
Laporan keuangan harus disiapkan sesuai dengan legislasi dan dengan keyakinan yang baik. Fitur signifikan dalam laporan keuangan Perancis adalah persyaratan untuk penulisan catatan kaki yang ekstensif dan rinci, termasuk hal-hal berikut :
·         Penjelasan pengukuran aturan yang digunakan (misalnya kebijakan akuntansi)
·         Perlakuan akuntansi untuk barang dengan mata uang asing
·         Laporan perubahan dalam asset tetap dan depresinya
·         Rincian provisi
·         Rincian setiap revaluasi
·         Laporan utang dan piutang menurut waktunya
·         Daftar anak perusahaan dan pembagian saham
·         Jumlah tanggungan pensiun dan kepentingan pengunduran diri lainnya
·         Rincian pengaruh pajak pada laporan keuangan
·         Jumlah rata-rata karyawan yang diurutkan menurut kategorinya
·         Analisis perputaran menurut aktivitas dan secara geografi
·         Jerman:
Undang- undang menetapkan isi dan format laporan keuangan, yaitu:
1.      Neraca
2.      Laporan laba rugi
3.      Catatan
4.      Laporan manajemen
5.      Laporan auditor
Keistimewaan sistem laporan keuangan Jerman adalah adanya laporan pribadi dari auditor kepada dewan direktur dan dewan pengawas perusahaan. Laporan ini mengomentari prospek masa depan perusahaan dan khususnya factor-faktor yang bisa mengancam kelangsungannya.
Semua perusahaan, bukan hanya yang terdaftar, bisa menggunakan IFRS dalam menyusun laporan keuangan gabungan mereka. Namun, laporan keuangan perusahan pribadi harus mengikuti persyaratan HGB. Perusahaan memiliki pilihan untuk juga mengeluarkan laporan keuangan perusahaan pribadi menurut IFRS untuk tujuan informasional.
·         Republik Ceko (Cekoslavia):
Laporan Keuangan Harus bersifat komparatif, terdiri atas:
1.      Neraca
2.      Akun keuntungan dan kerugian (laporan laba rugi)
3.      Catatan
Catatan meliputi penjelasan kebijakan akuntansi dan informasi relevan lain untuk menilai laporan keuangan, sesuai dengan persyaratan EU Directives. Contoh-contoh informasi yang relevan yaitu informasi pegawai, pendapatan setiap baian, dan kewajiban bersyarat. Catatan juga harus memasukan sebuah laporan arus kas.
Hak kepemilikan pengendalian dalam sebuah cabang didasarkan pada kepemilikan saham mayoritas atau memiliki pengaruh dominan langsung maupun tidak langsung. Perusahaan-perusahaan kecil dan lainnya yang tidak diwajibkan melakukan audit memiliki persyaratan pengungkapan yang singkat. Laporan Keuangan disetujui pada rapat pemegang saham tahunan. Perusahaan-perusahaan Ceko yang terdaftar harus menggunakan IFRS, baik untuk laporan keuangan gabungan maupun laporan keuangan perusahaan pribadi mereka. Perusahaan perusahaan yang tidak terdaftar memiliki pilihan untuk menggunakan IFRS tau standar akuntansi Ceko untuk laporan keuangan gabungan mereka, tapi harus menggunakan standar Ceko dalam laporan perusahaan pribadi mereka. Perusahaan-perusahaan yang terdaftar juga diwakilkan untuk memberikan laporan laba rugi per 3 bulan.
·         Belanda:
Kualitas laporan keuangan Belanda sangat tinggi. Laporan keuangan yang menurut undang-undang harus disimpan di Belanda, tapi Inggris, Prancis, dan Jerman juga bisa memakainya, laporan keuangan meliputi hal-hal berikut:
1.      Neraca
2.      Laporan laba rugi
3.      Catatan
4.      Laporan direktur
5.      Informasi lain yang sudah ditentukan
Sebuah laporan arus kas dianjurkan untuk disertakan, dan sebagian besar perusahaan Belanda menyertakannya. Catatan harus menjelaskan prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan dalam valuasi dan penentuan hasil, dan pemikiran dibalik setiap perubahan akuntansi. Laporan keuangan tahunan harus dipresentasikan pada dasar perusahaan induk dan gabungan. Perusahaan-perusahaan kelompok untuk tujuan penggabungan merupakan perusahaan yang membentuk sebuah satuan ekonomi dibawah kendali yang sama.
·         Inggris:
Laporan keuangan Inggris merupakan yang paling komprehensif di dunia. Laporan keuangan biasanya mencakup:
1.      Laporan direktur
2.      Akun laba dan rugi serta neraca
3.      Laporan arus kas
4.      Laporan keseluruhan laba dan rugi
5.      Laporan kebijakan akuntansi
6.      Catatan yang direferensikan dalam laporan keuangan
7.      Laporan auditor
Laporan direktur menyebutkan aktivitas pokok bisnis, tinjauan operasi dan perkembangan yang akan terjadi, kejadian penting pasca penyusunan neraca, dividen yang dianjurkan, nama-nama direktur pemegang sahamnya, dan kontribusi politik serta sumbangan amal. Perusahaan-perusahaan yang terdaftar harus menyertakan laporan mengenai penguasaan bersama dengan pengungkapan mengenai gaji direktur, komite audit dan kendali internal, dan sebuah pernyataan bahwa perusahaan berjalan dengan baik. Laporan keuangan harus memberikan pandangan yang adil dan benar mengenai keadaan dan keuntungan perusahaan. Untuk mencapai hal ini, informasi tambahan mungkin diperlukan, dan dalam keadaan tertentu persyaratannya bisa dikesampingkan.

2.        Persamaan dan perbedaan pokok sistem akuntansi dari 5 negara tersebut!
Jawab:
·      Sistem Akuntansi dari Negara Perancis 
Standar akuntansi disebut Kode akuntansi nasional (plan comptable code), yang memuat;tujuan & prinsip, pos perkiraan utama, pengakuan dan penilaian, daftar akun, dan laporan keuangan (L/K).
     a. Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi 
Lima organisasi yang menetapkan standar akuntansi (CNC, CRC, AMF, OEC dan CNCC). 
b. Pelaporan Keuangan     
Perusahaan harus melaporkan Neraca, Lap. LR, Catatan Atas L/K, Lap. Direktur, dan Lap. Auditor. 
c. Pengukuran Akuntansi
            Akuntansi di Perancis memiliki karakteristik ganda:
1.         Perusahaan sendiri harus mematuhi aturan tetap 
2.         Kelompok usaha konsolidasi fleksibel.

·      Sistem Akuntansi dari Negara Jerman
Menggunakan dasar UU Akuntansi Komprehensif 19 Des 1985. Isinya;
  1. Integrasi akuntansi, L/K, pengungkapan dan auditing, 
  2.  UU ini sama dengan Hukum Komersial Jerman (HGB),
  3. Dasar utama, konsep dan praktek di Eropa. 
a.      Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi
German Accounting Standards Committee (GASC) mengeluarkan standar akuntansi. Akuntan publik Jerman disebut Wirtschaftsprϋfer (WP).
b.      Pelaporan Keuangan
Perusahaan harus melaporkan Neraca, Lap. LR, Catatan Atas L/K, Lap. Manajemen, dan Lap. Auditor.
c.       Pengukuran Akuntansi
HGB mengatur metode akuisisi, revaluasi, dsb. Lap. Konsolidasi bisa menggunakan aturan Jerman, standar internasional atau GAAP.

·      Sistem Akuntansi dari Negara Belanda
Aturan akuntansi & L/K Belanda relatif fleksibel, tapi standar praktek tinggi, sehingga akuntan Belanda sangat disegani. Belanda juga pendukung standar akuntansi internasional & pernyataan  IASB. 
     a. Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi
Dewan pelaporan penyusun prinsip akuntansi terdiri; perusahaan, pengguna, dan institut akuntan (NivRA).   
b. Pelaporan Keuangan
Perusahaan harus melaporkan Neraca, Lap. L/R, Catatan-catatan, Lap. Direksi, dan Informasi lain yang direkomendasikan. 
c. Pengukuran Akuntansi
Metode  konsolidasi, ekuitas, persediaan, pengakuan biaya pendapatan dan biaya menggunakan pengukuran yang fleksibel.

·      Sistem Akuntansi dari Negara Inggris
Inggris adalah negara pertama di dunia yang mengembangkan profesi akuntansi. Praktek dan pemikiran akuntan profesional Inggris di ekspor ke Australia, AS dan negara-negara bekas jajahan. 
     a. Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi
Komite konsultasi Badan Akuntansi terdiri dari ICAEW, ICAI, ICAS, ACCA, CIMA dan CIPFA 
b. Pelaporan Keuangan
Financial Reporting Council (FRC) mengatur perusahaan melaporkan L/K sesuai Financial Reporting Standars (FRS).
c                 c. Pengukuran Akuntansi
            FRS mengatur tentang akuisisi, kapitalisasi Goodwill, metode ekuitas dan sebagainya.

·      Republik Ceko
Republik Ceko terletak di eropa tengah dan berbatasan dengan jerman disebelah barat dan barat laut, Austria diselatan, republic Slovakia ditimur dan polandia di utara.
              a. Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi. 
1)      Commercial Code
2)      Accountancy Act
3)      Dekrit Menteri Keuangan
               b. Laporan Keuangan
Laporan Keuangan Harus bersifat komparatif, terdiri atas:
1.      Neraca
2.      Akun keuntungan dan kerugian (laporan laba rugi)
3.      Catatan

3.        Standar laporan keuangan internal dari kelima Negara!
Jawab :
IFRS (International Financial Report Standard)

4.         Jelaskan pengawasan audit dari 5 negara tersebut!
Jawab:
Kelima Negara ini termasuk dalam pendiri Komite Standar Akuntansi Internasional (sekarang Badan Standar Akuntansi Internasional) yang memiliki peranan penting dalam mengarahkan agenda IASB. Keenam negara tersebut adalah Prancis, Jerman, Ceko, Belanda, Inggris
Standar akuntansi adalah regulasi atau aturan yang mengatur penyusunan laporan keuangan. Sedangkan proses penyusunan atau formulasi standar akuntansi disebut dengan penetapan standar. Ada beberapa alasan mengapa standar akuntansi diperlukan, antara lain :
·    Dikebanyakan negara hukuman atas ketidakpatuhan dengan ketentuan akuntansi cenderung lemah dan tidak efektif
·   Perusahaan boleh melaporkan informasi lebih banyak daripada yang diharuskan secara suka rela
·   Beberapa negara memperbolehkan perusahaan untuk mengabaikan standar akuntansi jika dengan melakukanya operasi dan posisi keuangan perusahaan akan tersajikan secara lebih baik hasil.
Penetapan standar akuntansi ini umumnya melibatkan gabungan kelompok sektor swasta dan publik yang terdiri dari profesi akuntansi dan kelompok lain yang dipengaruhi oleh proses pelaporan keuangan seperti pengguna dan penyusun laporan keuangan dan para karyawan. Peranan dan pengaruh kelompok – kelompok ini dalam penetapan standar akuntansi berbeda dari satu negara ke negara lain.

Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar